Perayaan Milad UAD ke-63: Talk-show & Pemeriksaan Kesehatan Meningkatkan Kesejahteraan Civitas Akademika

Kanker, sesuai namanya, memang salah satu penyakit yang sangat ditakuti. Disamping bersifat sebagai pembunuh, penyakit ini kadang-kadang sulit diduga datangnya. Sayang saat ini penyakit ini masih banyak disandang masyarakat kita.
Mungkin ada yang bertanya “apa saja faktor yang dapat mencegah atau mengurangi kejadian kanker dan faktor – faktor apa saja yang dapat meningkatkan kejadian kanker?”.
Kanker merupakan penyakit yang pemunculannya melalui proses yang komplek. Mula proses kejadian kanker pada seseorang bisa dari faktor lingkungan, faktor biologis individu (genetik dan kekebalan, maupun faktor gaya hidup atau perilaku. Manakah yang lebih dominan apakah faktor lingkungan (karsinogen misalnya asap dapur, asap kendaraan, asap rokok), faktor biologis (genetik) ataukah faktor perilaku, itu juga bervariasi sesuai dengan jenis kanker. Namun yang jelas kanker biasanya melibatkan berbagai komponen dalam perjalanan dan penjelmaannya.Oleh karena itu untuk menjawab faktor apa yang dapat mengurangi kejadian kanker juga akan bervariasi, tetapi secara umum adalah sbb:
1. perbaiki lingkungan, kurangi cemaran pada lingkungan dimana masyarakat umum banyak dan sering melakukan aktivitas. Asap kendaraan dan asap rokok merupakan salah satu sumber cemaran udara perkotaan yang kaya karsinogen (bahan pemacu proses pembentukan kanker). Senyawa hidrokarbon aromatik yang terkandung pada asap kendaraan dan asap rokok merupakan bahan karsinogen kuat yang menyebabkan kejadian kanker paru, kanker payudara maupun kanker kulit pada sebagian besar masyarakat yang sering kontak atau menghirup udara kotor. tersebut. Kebijakan pemerintah dengan …. bersambung

Category
Tags

Comments are closed